Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh... Salam Ukhuwah,,untuk mu saudaraku... Allahuakbar!!!

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh...
Salam Ukhuwah,,untuk mu saudaraku..
Allahuakbar!!!

Jumat, 07 September 2012

Kakak tuhhh.......


Panggilan "Kakak" akan disandang seseorang kalo dia punya minimal seorang adik. Lebih tua dari adiknya. Dan kadang orang tua juga manggil kakak  sama dia. Apalagi kalau anak pertama. Jadi seorang kakak pasti ada enaknya dan ada juga gak enaknya (mangnya makanan enak-enak??)..

Kakak tuhhh...tanggung jawabnya lebih besar, impian orang tua juga biasanya dibebankan sama dia. Kita bicara anak pertama yaaa. Segala tingkah lakunya harus lebih dewasa dari adik-adiknya, contohnya: kalo ada mainan yang dia suka tapi adiknya juga pengen,yaaa kakaknya harus ngalah. Apalagi yaa.. oh iya kalo lagi berantem, walaupun sebenarnya yang salah adiknya kakak yang minta maaf duluan, kalau ada makanan porsi kakak tu agak lebih sedikit dibanding yang lain. Hehehhe..
Pada ngerasa gitu juga gak? Tapi sebenarnya dibalik itu semua ada hikmahnya kok. Bagaimanapun juga kakak akan menjadi teladan atau contoh buat adik-adiknya. Kalo kakaknya gak baik yaa adiknya juga gak baik biasanya. Orang tua yang mungkin terkadang gak sengaja ngomong, “ Lihat tuh kakakmu bla..bla..bla..” dan harapannya sih kebaikan yang disebut bukannya kejelekannya.

Jadi kakak tuuuh...selain tanggung jawabnya besar, terkadang malah badan yang lebih kecil dari pada adik-adiknya. Jadi terkadang orang salah tanggap, kalo yang badannya besar tuh yang kakaknya. Dalam hati ‘asiik..kelihatan lebih muda..’ padahal karena lebih pendek aja. Mungkin, alasan kenapa badan kakak lebih besar dari adiknya karena mikul tanggung jawab moral yang seabrek beserta harapan orang tua yang selalu ingin anak pertamanya berhasil menjadi manusia yang berguna. Tapi, ada manisnya juga jadi kakak, permintaannya akan cepat cair. Orang tua akan menfasilitasi apapun agar si kakak gak kekurangan.

Kalau kakak dan adik sama-sama merantau untuk belajar,tinggal di kos yang sama, kamar yang sama, maka biasanya kakak akan punya tanggung jawab nyawa juga. Gimana kabar adiknya, masalah keuangan, tugas-tugasnya, kebutuhannya, segala macem masalah yang ada sama adiknya termasuk keselamatannya, kakak yang ngurus. Kadang, kakak ingin melepaskan tanggung jawab itu tapi gak bisa. Ambil hikmahnya aja... mungkin Allah mentarbiyah seperti itu agar menjadi pribadi yang bertanggung jawab, bukan hanya diri sendiri tapi orang lain juga.

Kakak tuhh... kalau punya adik yang gak sesuai dengan yang diharapkan kelakuannya, kadang marah, atau sankingkan marahnya sampai mau nangis dan gak sanggup ngeluarin kata-kata lagi. Merasa tersiksa  dengan perasaan cintanya pada adiknya, merasa diri juga gak lebih baik dari adiknya, dan memutuskan merepet (menasihati sambil marah-marah). Meski kadang si Adik gak mau dengerin, gak mau ambil pusing, gak mau tau, yang intinya bagi Kakak hal itu sangat menyebalkan, sikap pertahanan terakhir adalah D I A M. Diam dan berdoa sama Allah semoga kalaupun bukan dari lisannya yang didengar, semoga aja ada hal atau orang lain yang bisa mengetuk pintu hatinya dan memahami apa yang dinasihatkan itu adalah untuk kepentingan adiknya juga.

Menurut saya, sangat sedikit seorang kakak yang membenci adiknya. Seorang kakak akan sebisa mungkin supaya adiknya nyaman di dekatnya layaknya orang tua. Apapun yang bisa dia bantu selama itu dalam kebaikan, kakak akan berusaha membantu. Seorang kakak juga biasanya lebih royal dengan adiknya, ingin memberikan yang terbaik utuk adiknya, ingin adiknya jauh lebih baik dari dirinya. Meskipun demikian, adiknya juga gak selalu merespon baik setiap perlakuan baik si Kakak. Kembali ke pertahanan terakhir.

In the end, apapun yang terjadi tetaplah tersenyum. Keep positive thinking, kakak!
Ambillah hikmah dari setiap kejadian, masalah dan kesulitan dalam menghadapi adik-adikmu. Anggaplah itu menjadi pembelajaran dan akan ada result dari tiap cobaan. Biarlah Allah yang menilai apa itu salah atau benar,, tenanglah....kan yang nilai kita adalah Pemberi Nilai Yang Terbaik,,,nilai yang paling kita harapkan pastilah keridhoan Allah. Jadi, semangat untuk jadi kakak yang lebih baik lagi, ya kakak!!!
SemangKa (Semangat Kakak!!!)


Minggu, 30 Oktober 2011

Jodohku, pilihan-Mu Rabbi..

Bukan aku tak pernah menghadirkan cinta di hatiku. Menutup semua mata dan hatiku untuk orang yang tak berhak ku cintai. Bukannya aku cuek atau tak menyadari kehadiranmu. Tapi Allah lebih berhak bertahta di hatiku. Selama ini, entah aku yang GR atau gimana-gimana... Tapi perhatianmu itu tak wajar bagiku. Seorang wanita yang selama ini hanya ingin menjaga hatinya untuk yang haknya.

Tak kupungkiri, aku juga pernah jatuh cinta. Bahkan untuk menjaga orang lain tidak tau, ku simpan dalam hati ini sehingga yang tau hanya Rabb-ku. Aku tak mau menjadi fitnah bagi dia yang kucintai karena aku tau cinta ini tak pada tempatnya. Selama ini Allah yang menguasai hatiku, maka setiap hamba-Nya yang kukagumi, ku kembalikan pada ke-Maha-an-Nya. Aku takut cintaku pada hamba-Nya melampaui cintaku pada-Nya. Aku manusia biasa yang bisa jatuh cinta, itulah fitrah manusia. Tapi mengendalikan ini semua, mutlak kembali padaku. Allah Maha membolak-balikan hati. Mungkin hari ini aku tak menyukaimu tapi mungin suatu hari aku yang mencintaimu. Dan aku takkan menjawab apapun yang kau pertanyakan padaku. Tentang perasaanku padamu, apakah aku mencitaimu, apakah aku mau menjadi istrimu. Lebih baik kuserahkan semua pada Allah. Tak ingin takabur, tak ingin melangkahi Kuasa-Nya.

Wahai pria yang pernah mencintaiku, hentikan saja semua itu. Kita perbaiki saja dulu hubungan kita dengan Sang Pemilik Hati agar Dia juga memberikan yang terbaik untuk kita. Entah aku atau yang lain yang akan jadi jodohmu, entah kau atau pria lain yang menjadi jodohku, jika kita berserah maka Allah pun akan memberikan yang terbaik untuk kita.

Untuk engkau yang pernah kucintai, biarlah cukup kekagumanku atasmu, ciptaan Allah yang luar biasa. Mungkin saat ini aku tak pantas mencintaimu karena aku masih tak sedekat dirimu dengan Sang Pencipta kita. Aku juga akan menyudahi rasa ini, meski mungkin kita akan jumpa setiap hari. Kalau memang engkau jodohku aku harap itu memang Allah yang punya skenario, bukan kamu dan juga bukan aku. Kita hanya sebagai artisnya yang siap menjalankan peran yang Allah pilihkan untuk kita.
Allah akan memberi jodoh sesuai dengan bagaimana diri kita.


Ya Allah, tolong jaga hatiku agar tak mencintai orang yang bukan hakku.
Ya Allah, jika sampai waktunya tiba teguhkanlah hatiku mencintai pilihan-Mu
Ya Allah, jangan biarkan hamba terjatuh ke dalam kehinaan ya Rabb.
Ya Allah, bantu aku untuk tetap menjaga pandanganku
Ketika memang Engkau tlah memutuskan untuk diriku, maka bantu aku mempersiapkan hatiku.

Rabu, 21 September 2011




Aku MARAH....!!!
Ngomong-ngomong tentang MARAH, mungkin saya, kamu dan kita semua pernah dalam keadaan ini. Biasanya berawal dari kekecewaan terhadap seseorang ataupun suatu kejadian. Karena dihina,dijelek-jelekkan keluarganya, menunggu terlalu lama temen yang gak on time, suasana yang panas dan tak segan menusuk kulit sampai ke dalam. Cemburu, merasa gak diperhatiin, telpon gak diangkat, sms gak dibalas, dan masih ada semilyar alasan untuk membuat hati ini meledakkan segala amarah yang ada. 
Kalo dah gak bisa nahan marah yang hampir membuncah maka terkadang diripun tak bisa mengontrol emosi, kata-kata setajam silet bahkan pisau yang siap menusuk siapapun yang dimarahi. Bahkan kekerasan sering terjadi loh...dan berakhir dengan KEMATIAN.. Ngeri deh kalo bicara tentang MARAH... Karena saat marah diri kita tuh gak sendirian, temennya tuh SETAN yang siap membantu segala keluhan asalkan kita bisa melampiaskan kemarahan sejadi-jadinya. Dia akan menjadi pendukung di barisan paling depan menyemangati kita agar tidak pernah sekalipun berpikir untuk memaafkan orang yang bermasalah dengan kita. Nah, kalo kita juga merasa terpancing dengan segala dugaan yang terus-menerus menghujam di dada, tanpa disertai dengan akal rasional yang pertama kali senang yah dia itu...SETAN.. 
Mau jadi temennya setan????
Kalo ditanya mah...gak ada yang mau. Tapi kenyataan berkata lain. Banyak yang dah waktunya shalat tapi gak shalat, alasannya sibuk, gak sempat dsb. Banyak yang gara-gara hal kecil aja MARAH nya bukan main. Banyak yang diajak jalan menuju ke syurga, tapi berlama-lama dan berbahagia di jalan menuju neraka bersama SETAN, IBLIS dan Sahabat-sahabatnya. Tapi saya yakin kita gak termasuk di dalamnya. AMIN..
Trus apa untungnya kalo kita menahan marah?
"Siapa yang menahan marah, padahal ia dapat memuaskannya (melampiaskannya), maka kelak pada hari kiamat, Allah akan memanggilnya di depan sekalian  makhluk. Kemudian, disuruhnya memilih bidadari sekehendaknya." (HR. Abu Dawud - At-Tirmidzi)
Pada dasarnya, tabiat manusia yang beragam: keras dan tenang, cepat dan lambat, bersih dan kotor, berhubungan erat dengan keteguhan dan kesabarannya saat berinteraksi dengan orang lain. Orang yang memiliki keteguhan iman akan menyelurusi lorong-lorong hati orang lain dengan respon pemaaf, tenang, dan lapang dada.
Menurut riwayat, ada seorang Badwi datang menghadap Nabi S.A.W. dengan maksud  ingin meminta sesuatu pada beliau. Beliau memberinya, lalu bersabda, "Aku berbuat baik padamu." Badwi itu berkata, "Pemberianmu tidak bagus." Para sahabat merasa tersinggung, lalu mengerumuninya dengan kemarahan. Namun, Nabi memberi isyarat agar mereka bersabar.
Kemudian, Nabi S.A.W. pulang ke rumah. Nabi kembali dengan membawa barang tambahan untuk diberikan ke Badwi. Nabi bersabda pada Badwi itu, "Aku berbuat baik padamu?" Badwi itu berkata, "Ya, semoga Allah membalas kebaikan Tuan, keluarga dan kerabat."
Keesokan harinya, Rasulullah S.A.W. bersabda kepada para sahabat, "Nah, kalau pada waktu Badwi itu berkata yang sekasar engkau dengar, kemudian engkau tidak bersabar lalu membunuhnya. Maka, ia pasti masuk neraka. Namun, karena saya bina dengan baik, maka ia selamat." 
Beberapa hari setelah itu, si Badwi mau diperintah untuk melaksanakan tugas penting yang berat sekalipun. Dia juga turut dalam medan jihad dan melaksanakan tugasnya dengan taat dan ridha. Rasulullah S.A.W. memberikan contoh kepada kita tentang berlapang dada. Ia tidak panik menghadapi kekasaran seorang Badwi yang memang demikianlah karakternya. Kalau pun saat itu, dilakukan hukuman terhadap si Badwi, tentu hal itu bukan kezhaliman.
Adakalanya, Rasulullah S.A.W. juga marah. Namun, marahnya tidak melampaui  batas kemuliaan. Itu pun ia lakukan bukan karena masalah pribadi. Melainkan,  karena kehormatan agama Allah.
Rasulullah S.A.W. bersabda, "Memaki-maki orang muslim adalah fasik (dosa), dan  memeranginya adalah kufur (keluar dari Islam)." (HR. Bukhari)
       Sabdanya pula, "Bukanlah seorang mukmin yang suka mencela, pengutuk,  kata-katanya keji dan kotor." (HR. Turmudzi).
Dari Abdullah bin Shamit, Rasulullah S.A.W. bersabda, "Apakah tiada lebih baik  saya beritahukan tentang sesuatu yang dengannya Allah meninggikan gedung-gedung dan mengangkat derajat seseorang?" Para sahabat menjawab, "Baik, ya Rasulullah." Rasulullah saw bersabda, "Berlapang dadalah kamu terhadap orang yang membodohi kamu. Engkau suka memberi maaf kepada orang yang telah menganiaya kamu. Engkau suka memberi kepada orang yang tidak pernah memberikan sesuatu kepadamu. Dan, engkau mau bersilaturahim kepada orang yang telah memutuskan hubungan dengan engkau."  (HR. Thabrani).
 So, guyZ...kalo mau masuk syurga bareng-bareng, yuk kita sama-sama belajar menahan amarah. Rasul aja bisa kenapa kita gak? Kan sama-sama manusia...ya kan??




Selasa, 17 Mei 2011

Sahabat Terbaikku

Lihatlah ke arah ku
Takkan kau dapati keistimewaan
Lihatlah sikapku
Takkan kau temukan kepopuleran
Karena aku hanya seorang hamba
Yang dalam hidupnya berusaha mengabdi pada Tuhan-nya


Tak ada yang bisa kubanggakan dalam diriku
Karena semua yang ada bukan milikku
Tapi Tuhan ku Maha Pengasih
Dia memberiku anugerah terindah
Mereka adalah Sahabatku


Mereka memandangku tak dari materi
Mereka tak membiarkanku sedih dan sendiri
Mereka mengingatkanku akan kehambaanku
Mereka membangkitkanku saat terjatuh
Mereka mencintaiku dan menerimaku apa adanya


Semua menjadi lebih mudah
Semua menjadi lebih indah
Semua menjadi lebih bermakna
Semua menjadi lebih luar biasa


Allah memberiku anugerah terindah
Yang tidak bisa kutukar dengan apapun
Semua pemberian Allah selalu yang terbaik
Maka nikmat mana lagi yang bisa ku dustakan?
Tuhan yang Maha Cinta terhadap setiap hamba-Nya.

Jumat, 13 Mei 2011

RASULULLAH S.A.W. , Gue Banget!

1. MAKAN
Nabi S.A.W. makan menggunakan tangan kanan. Sewaktu makan, baginda menggunakan 3 jari dan sesudah makan jari-jarinya dihisap sebelum membersihkannya.
Baginda makan menggunakan suapan yang kecil, berhati-hati hingga makanan tidak terjatuh dari dulang atau tempat hidangan.


Baginda sering bertanya apakah hidangan makanan itu berbentuk hadiah atau sedekah. Bila makanan itu berbentuk sedekah, baginda tidak memakannya dan menyuruh sahabat makan tetapi bila makanan itu berbentuk hadiah, baginda akan turut makan bersama. (Riwayat Bukhari, Muslim, Nasaai dari Abu Hurairah)


2. TIDUR
Apabila Nabi S.A.W. merebahkan diri di tempat tidur, baginda sering berdoa yang artinya : "Alhamdulillah yang telah memberi kami makan, minum, tempat perlindungan dan keperluan hidup karena masih banyak yang kurang makan, minum dan tidak mempunyai tempat tidur. " (Riwayat Bukhari Muslim, Abu Daud, Termizi dan Nasaai dari Anas)
Di waktu Nabi S.A.W. hendak tidur, baginda meletakkan tangan kanannya dibawah pipi kanan baginda. (Riwayat Thabarany dari Hafshah)


Sebelum Nabi S.A.W. memejamkan mata, baginda berdoa yang artinya : "Ya Allah, dengan namaMu aku hidup dan dengan namaMu aku mati. "
Bila bangun dari tidur, baginda mengucapkan: "Alhamdulillah yang menghidupkan kami sesudah kami dimatikan dan kepadaNya kami akan kembali berkumpul, " (Riwayat Ahmad, Muslim dan Nasaai dari al-Barraaq).


3. MARAH
Kemarahan Nabi S.A.W. adalah karena kebenaran, artinya karena kebenaranlah baginda melahirkan kemarahannya.
Nabi S.A.W. marah dengan cara sopan, sesuai dengan do'anya ini, yaitu: "Aku mohonkan kepada Engkau kalimat kebenaran pada saat marah dan suka. "


Maksudnya, Rasulullah S.A.W. tidak berkata kecuali yang benar saja begitu juga waktu marah atau waktu tidak marah. Kemarahan Rasulullah S.A.W. karena ada perkara yang tidak disukai yang menyalahi dari yang benar sebagaimana yang diajarkan agama atau yang terang-terangan dilarang oleh agama.
[Kitab Matan al-Arba'in - Sheikh Muhyiddin Abu Zakaria Yahya bin Syirfuan-Nawawi]


Imam Ghazali berkata: "Kemarahan manusia bermacam-macam. Setengahnya lekas marah, lekas tenang dan lekas hilang. setengahnya lambat marah, lambat pula redanya. Setengahnya lambat akan marahnya dan lekas pula hilangnya. Yang akhir inilah yang terpuji. "


4. KETAWA
Bila nabi S.A.W. ketawa, baginda akan meletakkan tangan di mulut baginda dan bila terjadi sesuatu yang mengembirakan, baginda akan mengucap syukur kepada Allah. Bila bercakap-cakap, baginda sentiasa tersenyum. (Riwayat Abu Daud dan Abu Musa)


5. WARNA dan PAKAIAN KESUKAAN
Warna yang disukai nabi S.A.W. ialah hijau dan pakaian yang digemari ialah habarah seperti kemeja panjang berwarna putih. (Riwayat Bukhari Muslim)

Selasa, 29 Maret 2011

Sepucuk Surat untuk Si Pemilik Senyuman Terindah Sedunia

Assalamu'alaikum wr. wb.
Gimana hari ini?? Masihkah dirimu memikirkanku? Kuharap kau selalu memikirkanku sebagaimana aku memikirkanmu. Bahkan dalam tidurpun yang menjadi bunga tidurku adalah wajahmu. Pernahkah dirimu mengetahuinya??

Perjumpaan kita selama aku sudah memasuki dunia perkuliahan semakin jarang, dan aku semakin merindukanmu dari hari ke hari. Melihat wajahmu meski hanya dari foto menambah semangatku untuk menjadi lebih baik untukmu.Ketika aku menemuimu hanya satu yang paling kurindukan, senyuman terindah sedunia. Senyuman tulus tanda kebahagiaanmu saat bertemu denganku. Senyuman yang lebih penting dari sekedar berlian. Senyuman yang membuatku rindu kembali kepadamu. 

Di saat orang lain sibuk mencari cinta, maka aku akan sibuk menyuburkan cintaku untukmu. Karena bagaimana aku bisa mencari penggantimu? Begitu banyak orang yang kukenal, hanya dirimu yang memiliki cinta yang tulus. Tak satu orang pun yang bisa menggantikan posisimu di hidupku. Dan yang perlu dirimu tau aku bukanlah seorang penggombal yang suka mengobral janji untuk membahagiakan orang yang dicintainya. Karena dalam mata kuliah yang kutekuni, setiap pernyataan haruslah disertai dengan bukti yang nyata, barulah pernyataan itu terbukti benar dan bisa dipergunakan untuk selanjutnya. Begitulah seharusnya orang yang mengatakan cinta itu  berbuat.  

Aku tau setiap hari dirimu mengkhawatirkan aku yang jauh darimu. Tapi ku harap dirimu tenang dan menungguku dengan sabar karena aku punya Allah yang senantiasa menjagaku dan takkan pernah membiarkan aku terluka meskipun tersandung kerikil. Setiap saat yang kuharap doamu bisa turut mengiringi langkahku. Agar segalanya semakin meningkatkan cintaku padamu.

Aku juga tau dirimu menginginkanku agar bisa selalu ada di sampingmu, tapi kenyataannya aku tak bisa berada di sisimu sekarang. Tapi kuharap dirimu tak pernah merasa sendiri karena Allah akan ada di dekatmu setiap saat dalam hidupmu. Saat dirimu sedih, mungkin dirimu mengharapkan aku menyeka air mata dari wajah manismu. Tapi aku jauh dan tanganku takkkan sampai melakukannya. Tapi bersabarlah, karena Allah akan mengganti segala kesulitan dengan kemudahan dan takkan membuatmu bersedih lagi. Ingatlah wahai pemilik senyum terindah sedunia, Allah takkan pernah tergantikan dan tak akan tertandingi oleh apapun. Segalanya yang terbaik diberikan pada kita secara gratis. Percayalah, Allah selalu ada buatmu. Bahkan saat kau merindukanku, maka bermunajatlah pada-Nya agar aku tetap dalam lindungan-Nya dan bisa kembali bila saatnya tiba. Begitupun jika aku merindukanmu.

Ku harap ketika aku menemuimu lagi maka senyuman terindah itu masih menghiasi wajahmu. Biarkan ia mengembang untukku, dan mengobati kerinduanku saat jauh darimu. Aku akan berusaha menjaga senyuman terindah milikmu agar tetap ada ditatapanku. Mungkin saat ini aku belum bisa membahagiakanmu, tapi aku yakin Allah akan mendengar doa hamba-Nya dan akan memperkenankannya. Jadi tunggulah keindahan itu akan hadir tepat pada waktunya. Ku harap kau tak putus asa menungguku dan tetap mendukung tiap episode yang Allah atur untukku. Cintaku akan sampai ke hatimu saat ini juga, karena Allah akan menjaga cintaku untukmu dan cintamu untukku.

Ya Allah..
Ampunilah dosaku..
Dosa kedua orang tuaku..
Dan sayangilah mereka..
Sebagaimana mereka menyayangiku sejak kecil..
 Amin...  

Minggu, 06 Maret 2011

Bangkitkan Semangatmu guyZ!

Memang sulit ketika apa yang kita harapkan tidak menjadi kenyataan dengan seketika. Menunggu adalah hal terakhir yang dilakukan saat hal yang didambakan tidak hadir dalah hidup kita. Dalam meraih sesuatu apapun terutama kesuksesan tidak akan pernah diraih dengan mudah.  Kadang harus jatuh, menangis, mengeluh, menyesali apa yang telah terjadi. Padahal itu semua tidak lebih penting dari kebangkitan saat sudah terjatuh. Orang yang menghargai hidupnya adalah orang yang tidak akan membiarkan dirinya dihina, dilecehkan, apalagi direndahkan oleh orang lain. Maka dia akan terus berusaha berada di puncak kesuksesan dan mensuport orang di sekitarnya untuk ikut sukses sepertinya.


Allah juga sering mengingatkan kita melalui ayat-ayat cinta-Nya untuk memikirkan apa yang terjadi di bumi dan langit termasuk apa yang terjadi pada diri kita, sahabatku. Allah menyuruh kita senantiasa berusaha jika kita ingin merubah nasib (Ar-Ra'du:11).

Guyz..tetaplah bersemangat untuk senantiasa melakukan ibadah dalam tiap langkah. Hargai hidupmu dengan senantiasa memberikan yang terbaik untuk orang-orang yang selalu mendukung dan menghargaimu. Jangan biarkan hidup yang sebentar ini malah jadi tak berarti apa-apa. Buatlah dirimu menjadi pribadi yang menyenangkan, menenangkan dan membuat orang nyaman berada di sampingmu..
SemaNggiKa!!
(Semangat Tinggi Kawan!!!!) ^_^